Mau buka usaha design grafis,tapi modal sedikit?
Haii calon-calon pengembang technopreneur.. kali ini saya akan membahas lebih mendalam tentang "Design Grafis" dan hubungannya dengan bisnis. Selamat membaca ^^
"Good Design is Good Businness"
Kebanyakan orang hanya bisa menyebutkan saja namun tidak mengerti apa arti dari "Design Grafis". Jadi apa itu design grafis?
Seni dalam komunikasi yang berhubungan dengan gambar, tulisan serta ruang, itulah desain grafis.
Seni dalam komunikasi yang berhubungan dengan gambar, tulisan serta ruang, itulah desain grafis.
Ya, dijaman serba modern dan digital ini
dunia desain grafis semakin berkembang pesat. Bahkan banyak bermunculan
anak-anak muda yang menjadi seniman digital dan karya-karyanya memiliki
nilai jual.
Desain Grafis merupakan
salah satu lahan bisnis yang tumbuh pesat dan berkembang sejak tahun
80-an dengan perkembangan dunia publikasi, advertising dan visual,
desain grafis menjadi salah satu bidang bisnis yang mampu menciptakan
wirausaha-wirausahawan sukses terbanyak di Indonesia dan membuka peluang
usaha bagi sekitar 100.000 s/d 500,000 tenaga kerja di Indonesia. Bahkan saat ini diperkirakan lebih banyak lagi. Mengingat usaha ini telah merambah jauh sampai ke seluruh wilayah Nusantara.
Desainer merupakan profesi yang cukup menjanjikan di masa depan.
Mengingat bahwa akan banyak sekali permintaan untuk mendesain suatu
produk di masa yang akan datang. Namun, menjadi desainer bukanlah hal
yang gampang, selain keahlian dalam mengunakan software-software yang
mendukung dalam dunia desainer, seorang desainer juga harus mempunyai
tingkat kreatifitas yang tinggi. Karena dari kreatifitaslah sesuatu yang
indah dan unik tercipta. Jika Anda memang berminat pada bidang ini, ada banyak cara untuk belajar mulai dari masuk dalam perkualiahan jurusan Komunikasi Visual maupun kursus-kursus software desain grafis populer seperti Corel Draw maupun Adobe Photoshop. Dijamin, keahlian mengoperasikan software desain grafis akan sangat bermanfaat dan tentunya yang paling penting adalah mendatangkan keuntungan.
indah dan unik tercipta. Jika Anda memang berminat pada bidang ini, ada banyak cara untuk belajar mulai dari masuk dalam perkualiahan jurusan Komunikasi Visual maupun kursus-kursus software desain grafis populer seperti Corel Draw maupun Adobe Photoshop. Dijamin, keahlian mengoperasikan software desain grafis akan sangat bermanfaat dan tentunya yang paling penting adalah mendatangkan keuntungan.
Secara umum seorang desain grafis
professional bisa mengeluti bidang jasa fotografi, jasa pembuatan logo,
gambar, branding,poster, desain t-shirt sampai pada bidang percetakan yang
memang sangat erat hubungannya dengan desain grafis.
Jika sudah begitu, banyak desainer
grafis muda yang mulai pesimis karena keterbatasan modal mulai dari
pembelian mesin cetak sampai sewa ruko yang kini harganya sudah
melambung tinggi. Adakah cara lain? Pastinya ada dan sangat mudah, yakni
berbisnis desain grafis secara online.
Bagaimana caranya, simak ulasan
selengkapnya dibawah ini:
1. Website adalah Hal Penting
Buatlah sebuah halaman website yang
berisi tentang jasa Anda sebagai seorang desainer grafis. Alangkah
baiknya website dengan domain milik sendiri agar lebih bonafit, namun
menggunakan blog gratisan juga tidak buruk selama tampilan tidak “norak”.
Dalam website inilah Anda bisa menulis berbagai jasa-jasa yang
ditawarkan serta hasil desain grafis yang Anda buat atau biasa disebut
portopolio.
2. Tawarkan Jasa yang Bisa Dikerjakan Secara Online
Menawarkan jasa-jasa desain grafis yang
bisa dikerjakan secara online, diantaranya seperti jasa pembuatan logo,poster,
jasa pembuatan desain gambar kaos (t-shirt), Banner Adsc, pembuatan
banner website, pembuatan background,pembuatan illustrasi, pembuatan
grafis vektor dan sebagainya. Bahkan jika memungkinkan Anda bisa
menawarkan jasa percetakan mulai dari brosur, banner, foto, kaos dan
lain-lain. Jika Anda tidak memiliki mesin cetak, Anda bisa mencari tempat percetakan yang harganya termasuk dalam kategori "mudah" namun kualitas tetap terjamin.
3.Manfaatkan e-mail
Jasa desain grafis online
memang harus memaksimalkan fasilitas e-mail. Ya, ketika order mulai
datang Anda bisa menyelesaikan dan mengirimkan hasil karya kepada
konsumen. Pengiriman gambar menggunakan akun sosial media memang bisa
dilakukan, namun sepertinya sangat terbatas ekstensi filenya.
Jadi hanya ekstensi tertentu seperti
JPEG saja yang dapat di kirim, selain itu resolusi gambar juga
berpotensi mengecil. Sedangkan e-mail lebih baik karena dapat mengirim
dengan berbagai ekstensi gambar dan ukuran foto stabil tidak akan
berubah. Fleksibel e-mail dalam menerima ekstensi gambar sangat penting
karena mungkin saja konsumen menginginkan file dengan format mentah
seperti CDR, PSD,PDF, AI dan sebagianya.
4. Seperti Jual Beli Online
Pada dasarnya bisnis desain grafis
online hampir sama dengan jual beli online biasa. Bedanya pengiriman
karya hasil desain bisa langsung cepat terkirim menggunakan e-mail, dan
biaya pembayaran dilakukan dengan rekening maupun metode pembayaran
lainnya. Terkecuali konsumen Anda meminta jasa desain grafis plus
ditambah dengan cetak seperti banner, brosur dan sejenisnya, bisa
memanfaatkan jasa pengiriman barang. Namun, jika Anda sudah merasa mampu untuk membuka bisnis offline. Kembangkanlah bisnis desain grafis offline; Jangan hanya terpaku pada
bisnis online saja karena bisnis offline juga bisa menguntungkan. Selain
itu berbisnis desain grafis offline juga memungkin Anda dapat menambah
banyak relasi baru.
Jika Anda membuka bisnis online tentunya sangat dibutuhkan transportasi pengantar uang seperti kartu kredit. Maka dari itu Anda harus mempersiapkan kartu kredit sebagai sarana pembayaran.
Jadi ,mau buka usaha design grafis,tapi modal sedikit?
TIDAK USAH KHAWATIR..
Teks ini telah disunting melalui refrensi dari :
http://tulisbaca.com/tips-berbisnis-desain-grafis-secara-online/
0 komentar: